KEHENDAK ALLOH


Mengimani adanya Allah dan hari akhirat, sangat mempengaruhi perilaku atau perbuatan manusia di dunia. Bagi orang yg tidak mengimani adanya Allah dan hari akhirat, apa pun yg terjadi di dunia, seperti banjir, tanah longsor, gempa bumi, gunung meletus adalah karena fenomena alam. Tetapi bagi orang yg beriman kepada Allah dan hari akhirat, semuanya itu karena kehendak Allah. Allah Maha Berkehendak. Apa pun yg terjadi di dunia, semuanya karena kehendak Allah, manusia tidak dapat mencegah  atau menolaknya. Bila Allah berkehendak menghidupkan manusia, meskipun ada banjir bandang, tanah longsor, gempa bumi yg dahsyat, atau gunung berapi yg meletus, orang itu akan tetap hidup dengan izin Allah. 

Sebaliknya, bila Allah berkehendak mewafatkan atau mematikan manusia, meskipun orang itu berada di rumah dalam kerumunan keluarga, atau ketika sedang bersuka ria, berdendang ria, berjoged, menari, atau sejenisnya, orang itu tetap akan mati dengan izin Allah. Kamatian merupakan rahasia dari Allah yg manusia tidak tahu kapan datangnya. 

Bila ajal datang tak bisa dimajukan atau dimundurkan meskipun hanya sesaat. Orang yg ahli ibadah, tidak bisa mengundurkan ajalnya. Sebaliknya orang yg berdosa atau berbuat jahat, tidak bisa memajukan ajalnya. Bila manusia telah sampai ajalnya, manusia disebut meninggal dunia. 

Macam meninggal dunia ada 2, yaitu husnul khotimah, orang yg saat meninggal dunia dalam beribadah kepada Allah, dan su'ul khotimah, yaitu orang yg akhir hidupnya jelek, saat meninggal dunia dalam bermaksiat Kepada Allah.

Komentar

  1. Memang benar semua kehendak alloh termasuk bencana maupun yg lainya tdk ada yg lepas dari kehendakNya,tp ada pesan dibalik bencana itu,karna tdk ada sesuatu yg sia2 didunia ini bagi seorang ulil albab..

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

GASPPOL SUKOHARJO TAK LAGI SEKEDAR FORUM KOMUNIKASI PARPOL

POLING GASPOL FSM KEDUA AKAN SEGERA DIGULIRKAN

SISA SISA "SUARA WARGA" PASCA PUTUSAN MK & MENGIMANI TAKDIR